Jurnalistika
Loading...

Amad Diallo Tatap Laga MU vs Tottenham di Liga Europa dengan Mental Juara

  • Arief Rahman

    20 Mei 2025 | 15:45 WIB

    Bagikan:

image

Pemain Sayap Manchester United, Amad Diallo. (Dok. manutd.com)

jurnalistika.id – Winger muda Manchester United, Amad Diallo, membidik trofi Liga Europa sebagai penebusan atas dua kekalahan di final sebelumnya.

Pemain asal Pantai Gading itu menatap laga Manchester United vs Tottenham Hotspur dengan mental juara yang akan digelar di Stadion San Mames, Bilbao, Kamis (22/5/2025) dini hari WIB.

Final Liga Europa musim ini akan menjadi momen berharga bagi Diallo, yang diprediksi turun sebagai starter dalam laga sarat gengsi tersebut.

Diallo tercatat telah dua kali merasakan getirnya kekalahan di final kompetisi ini. Pertama, saat berseragam MU pada musim 2020/2021, ketika mereka tumbang dari Villarreal melalui drama adu penalti.

Baca juga: Liverpool Kini ‘Ogah Menang’ Setelah Juarai Liga Inggris

Kedua, saat membela Rangers di musim 2021/2022, yang juga kalah lewat adu penalti dari Eintracht Frankfurt.

Tak ingin menelan pil pahit untuk ketiga kalinya, Diallo memasang target tinggi di Bilbao. Ia ingin memastikan medali emas kali ini tidak lagi lepas dari genggamannya.

“Saya sudah dua kali kalah di final Liga Europa, jadi saya berharap saya menang kali ini. Gelar ini akan bagus untuk saya, tetapi juga untuk tim karena pada akhirnya kami ingin memenangi sesuatu di akhir musim,” ujar pemain berusia 22 tahun tersebut dikutip dari The Independent, Selasa (20/5/2025).

Piala Europa Harapan Terakhir MU

Kemenangan di Liga Europa menjadi harapan terakhir MU untuk menutup musim 2024/2025 dengan pencapaian berarti. Di Liga Inggris, performa Setan Merah dan Tottenham sama-sama tak memuaskan.

Namun, atmosfer laga final diyakini akan menjadi panggung yang berbeda, dengan tensi dan determinasi yang lebih tinggi dari kedua kubu.

Diallo pun mengingatkan timnya untuk tidak menganggap enteng lawan. Mengingat MU selalu menelan kekalahan dalam tiga pertemuan terakhir dengan Spurs di semua kompetisi musim ini.

“Kami tahu kami sudah kalah tiga kali melawan mereka musim ini, jadi kami harus menghormati mereka. Kami akan mempersiapkan pertandingan dengan sangat baik bersama pelatih (Ruben Amorim). Dan kemudian kami akan memainkan final selayaknya laga final,” tegasnya.

Pelatih Ruben Amorim, yang mengambil alih kendali tim sejak awal 2025, turut diharapkan mampu memberi sentuhan taktik dan motivasi yang tepat.

Final ini juga menjadi ajang pembuktian bagi Amorim, yang berupaya mengembalikan marwah MU di level Eropa setelah periode inkonsistensi di liga domestik.

Dengan kondisi skuat yang kian matang dan determinasi tinggi dari pemain seperti Diallo, MU punya peluang untuk menutup musim dengan kepala tegak.

Namun, Tottenham tentu bukan lawan yang mudah ditaklukkan. Tim asuhan Ange Postecoglou juga berambisi meraih trofi Eropa pertama mereka dalam lebih dari satu dekade.

Laga final Liga Europa ini diprediksi berlangsung sengit dan penuh tekanan=. Namun, bagi Amad Diallo, duel ini jadi pembuktian diri dan meraih apa yang selama ini terus luput dari genggaman.

Ikuti dan baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.

amad diallo

Liga Eropa

Liga Europa

Manchester United

Tottenham Hotspur


Populer

Fadli Zon Bantah Perkosaan 1998, Ternyata Begini Temuan TGPF
Tentang Kami
Karir
Kebijakan Privasi
Pedoman Media Siber
Kontak Kami