jurnalistika.id – Ada momen menarik saat proses pendaftaran pasangan bakal capres dan cawapres di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (19/10/2023). Momen itu terjadi ketika ema-emak yang mengenakan kaos Ganjar Pranowo melambaikan tangan ke pasangan Anies Baswedan–Muhaimin Iskandar (AMIN).
Saat itu, tampak pasangan AMIN tengah melakukan orasi setelah mendaftarkan diri sebagai capres-cawapres di Pilpres 2024. Kemudian, terlihat sejumlah emak-emak berkaos Ganjar berdiri di bahu jalan yang diduga sedang menunggu kedatangan pasangan Ganjar-Mahfud mendaftar ke KPU.
Tidak hanya melambaikan tangan, para emak-emak berkaos Ganjar itu juga terdengar berteriak histeris dan terdengar ucapan “Pak-pak, We Love You”. Mereka juga tampak mengeluarkan HP untuk mengambil gambar Anies-Cak Imin yang tengah berorasi.
Baca juga: Anies ke Pihak yang Ragukan Pencapresannya: Lihat Layarnya Sudah Berkembang Tinggi
Kejadian ini pun kemudian viral dan tersebar di berbagai media sosial. Salah satunya diunggah oleh akun X (dulu bernama Twitter) @UmarSyadatHsb__ atau Umar Syadat Hasibuan alias Gus Umar.
“Kaosnya pendukung ganjar tapi teriak we love you sama AMIN. Gak bahaya tah?” tulis Gus Umar dalam cuitannya.
Unggahan Gus Umar itu pun sontak mengundang komentar warganet dengan ungkapan berbeda-beda. Terakhir dilihat video tersebut sudah mendapatkan sekitar 107 ribu tayangan, 2 ribu lebih yang suka dan lebih dari seribu kali di retweet.
Pasangan AMIN Daftar ke KPU Lebih Pagi
Seperti dilaporkan sebelumnya, pasangan AMIN mendaftar ke KPU pada Kamis (19/20) sekitar pukul 09.30 WIB. Setelah selesai menyerahkan berkas mereka langsung melakukan orasi di hadapan pendukungnya.
Baca juga: Pasangan Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud Resmi Daftar Pilpres 2024
Sementara itu, pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD mendaftar ke KPU sekitar pukul 11.00 WIB. Proses pendaftaran dua kontestan di Pilpres 2024 ini sama-sama dihadiri pendukung masing-masing.
Selain itu, Ganjar-Mahfud dan AMIN juga didampingi para petinggi partai politik masing-masing. Dan juga sama-sama menyampaikan gagasannya usai selesai mendaftar di KPU.
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.