jurnalistika.id – Pimpinan Pusat Muhammadiyah menetapkan awal puasa atau 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada Senin, 11 Maret 2024. Penetapan dilakukan berdasarkan perhitungan hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomi oleh Majelis Tarjih dan Tajdid.
“Di wilayah Indonesia 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada hari Senin Pahing, 11 Maret 2023 M,” bunyi surat Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah seperti dikutip dari Antara pada Kamis (18/1/2024).
Surat penetapan tersebut ditandatangani oleh Wakil Ketua dan Wakil Sekretaris Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, yakni Hamim Ilyas dan Atang Solihin.
Muhammadiyah memperkirakan pada 10 Maret 2023 saat matahari terbenam bulan sudah berada di ufuk wilayah Indonesia. Kecuali bagian Indonesia Timur seperti Maluku Utara, Papua, Papua Barat, dan Papua Barat Daya.
Baca juga: Poin Gagasan Antikorupsi Anies, Prabowo, dan Ganjar di Forum PAKU KPK
Perhitungan hisabnya, saat matahari terbenam di Yogyakarta 10 Maret 2024, bulan berada di ketinggian 07 derajat. Posisinya 48 lintang selatan dan 110,21 bujur timur.
Selain menetapkan awal Ramadhan, Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah juga menetapkan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal Hijriah bertepatan pada 10 April 2024. Berdasarkan penjelasannya, seluruh wilayah Indonesia sudah masuk hari lebaran pada 10 April nanti.
Kemudian, Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah juga menetapkan 1 Dzulhijjah 1445 H jatuh pada Sabtu, 8 Juni 2024. Artinya, hari raya Idul Adha 10 Dzulhijjah 1445 H akan bertepatan pada 17 Juni 2024.
Sementara, Hari Arafah 9 Dzulhijjah 1445 H jatuh pada 16 Juni 2024. Dengan begitu Idul Adha bertepatan dengan hari ibadah haji dan satu hari sebelum masuk Hari Arafah.
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.
