Jurnalistika.id – Jelang turnamen Sudirman Cup yang dilaksanakan pada 26 September 2021 di Vantaa. Para penggemar bulu tangkis Indonesia mengirim surat terbuka untuk Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
Surat tersebut ramai-ramai diunggah oleh para penggemar dengan menggunakan tagar #PBSIAyoJagaAtletmu di twitter. Hal tersebut dikarenakan lengahnya kontrol kepada para atlet.
Beberapa kali, para atlet terlihat keluar Pelatnas bukan menyangkut turnamen yang penting. Terlebih lagi, setidaknya ada 4 atlet yang mengikuti pertandingan tidak resmi di luar Pelatnas jelang Sudirman dan Thomas Uber Cup.
Baca juga: Al-Azhar BSD Lantik Pengurus BKOMS Periode 2021-2022
Marcus F Gideon, Melati Daeva, Greysia Polii serta Hendra Setiawan akan mengikuti pertandingan fun match yang diselenggarakan detik bersama Ketua Umum PBSI.
Hal tersebut membuat para penggemar resah, karena PBSI dianggap tidak mementingkan beberapa faktor yang akan terjadi pada atletnya jelang dua turnamen penting. Itulah yang mendorong para penggemar untuk membuat surat terbuka kepada PBSI. Surat tersebut berisikan:
“Yang kami hormati Pengurus PBSI,
Perkenalkan kami merupakan penggemar buku tangkis Indonesia, melalui surat ini kami berharap Pengurus PBSI dapat melakukan kontrol yang lebih ketat dalam menjaga kesehatan para atlet nasional sebagai upaya keseriusan dalam persiapan menjelang turnamen berikut:
- Sudirman Cup
- Thomas Uber Cup
- Tur Eropa
- Tur Asia (Bali)
Kami memperhatikan belakangan ini para atlet terlalu banyak mengikuti acara yang tidak esensial dan dilakukan di luar pelatnas. Hal tersebut sangat riskan untuk dilakukan di masa pandemi COVID-19. Hanya karena kasus menurun, bukan berarti para atlet dibebaskan untuk sering-sering berkegiatan di luar, lebih-lebih kegiatan yang tidak berkaitan dengan turnamen.
Besar harapan kami, Pengurus PBSI berkenan mendengarkan masukan ini. Kami hanya ingin para atlet tetap sehat sehingga bisa terus membela bangsa dalam waktu yang lama.
Hormat kami,
Badminton Lovers Indonesia
Perlu diketahui, beberapa atlet sudah menjadi penyintas COVID-19 jelang beberapa turnamen besar. Dengan itulah, para penggemar meminta kepada PBSI untuk menjaga para atletnya. Agar tidak ada hal-hal yang mengecewakan saat pertandingan Sudirman Cup.”
