Jurnalistika
Loading...

4 Peristiwa Penting Saat Hari Arafah yang Perlu Diketahui Umat Islam

  • Arief Rahman

    27 Jun 2023 | 17:45 WIB

    Bagikan:

image

Ilustrasi pelaksanaan ibadah haji. (Freepik/vecstock)

jurnalistika.id – Pada momen Hari Arafah terdapat beberapa peristiwa penting yang perlu diketahui khususnya bagi umat Islam. Karena selain menambah wawasan, bisa juga mempertebal kecintaan kepada Allah SWT dan juga para utusan-Nya.

Hari Arafah berada pada salah satu bulan yang dimuliakan dalam Islam, yakni Dzulhijjah. Pada momen ini, pemeluk agama Islam dianjurkan melaksanakan sejumlah amalan sunnah, seperti berpuasa, meningkatkan doa, dan berbagi rezeki kepada orang yang membutuhkan.

Pada bulan Dzulhijjah juga umat Islam akan melaksanakan rukun Islam kelima, naik haji bagi yang sanggup. Sementara yang tidak, disunahkan untuk melaksanakan puasa pada hari Arafah guna mengurangi dosa-dosanya.

Baca juga: H-2 Jelang Libur Panjang Idul Adha, 175 Ribu Tiket Kereta Api Jakarta Terjual

Sementara pada Hari Arafah terdapat beberapa peristiwa yang menjadi cikal bakal beberapa ibadah yang dilaksanakan sekarang ini. Misalnya kurban pada Hari Raya Idul Adha dan melaksanakan haji. Lantas apa saja peristiwa tersebut?

4 Peristiwa Penting Saat Hari Arafah

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut sederet peristiwa yang terjadi saat Hari Arafah yang perlu diketahui umat Islam.

1. Jibril Mengajari Nabi Adam Melakukan Ibadah Haji

Nabi Adam dan Siti Hawa diturunkan dari surga karena telah melanggar larangan Tuhan untuk tidak memakan buah khuldi. Kisah tersebut diabadikan dalam Al Qur’an dalam surat Al A’raf ayat 24-25.

“Turunlah kamu! Kamu akan saling bermusuhan satu sama lain. Bumi adalah tempat kediaman dan kesenangan sampai waktu yang telah ditentukan. Di sana kamu hidup, di sana kamu mati dan dari sana (pula) kamu akan dibangkitkan.” (QS 7:24-25).

Setelah diturunkan Nabi Adam dan Siti Hawa pertama kali bertemu di Tanah Arafah. Malaikat Jibril juga mengajarkan tata cara melaksanakan ibada haji tepat pada Hari Arafah tersebut.

2. Nabi Ibrahim Dapat Perintah Menyembelih Nabi Ismail

Hari Raya Idul Adha juga dikenal sebagai Hari Raya Kurban. Hal itu bermula saat Nabi Ibrahim mendapatkan kepastian soal mimpinya untuk menyembelih putranya, Nabi Ismail. Sehari sebelumnya Ibrahim sempat ragu terhadap mimpinya itu dan sempat berpikir datang dari setan.

Namun, Ibrahim tetap melaksanakan perintah Allah tersebut. Hingga saat ini umat Islam pun melaksanakannya setiap bulan 10 Dzulhijjah dan disebut berkurban.

3. Nabi Ibrahim Kembali Bertemu Nabi Ismail

Nabi Ibrahim sempat cukup lama tidak berjumpa dengan anaknya, Nabi Ismail karena tinggal bersama sang ibu, Siti Hajar. Hari Arafah menjadi kesempatan pertemuan kembali kedua utusan Allah SWT itu dan momen tersebut sangat istimewa.

4. Puncak Pelaksanaan Ibadah Haji

Hari Arafah menjadi puncak pelaksanaan ibadah haji. Allah mengumpulkan orang-orang dari berbagai negara dan memiliki etnis berbeda di Padang Arafah. Mereka pun tidak melihat kedudukan, harta maupun jabatan mereka karena semuanya mengenakan pakaian yang sama.

Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di Sini.

(arn/red)

Hari Arafah

idul adha

Peristiwa saat Hari Arafah


Populer

Sejarah Kesultanan Banten Ubah Jalan Perdagangan Nusantara
Tentang Kami
Karir
Kebijakan Privasi
Pedoman Media Siber
Kontak Kami