jurnalistika.id – Jangan beli motor bekas tanpa memperhatikan terlebih dulu beberapa hal yang mungkin sering terlewatkan karena mau buru-buru punya kendaraan baru. Tujuannya agar setelah pemakaian pindah ke tanganmu tidak ditemukan masalah serius pada motor yang mungkin merugikan.
Membeli motor bekas sampai saat ini memang masih menjadi alternatif bagi sebagian orang yang menghemat pengeluaran. Selain itu, bisa segera dikendarai dan bisa transaksi menggunakan KTP daerah lain.
6 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Mau Beli Motor Bekas
Berikut enam hal yang harus kamu perhatikan sebelum memutuskan beli motor bekas.
1. Jangan Langsung Bayar
Meski yang ingin kamu beli merupakan motor idaman, coba untuk tidak mengikuti nafsu ingin langsung membayar. Tetapi cek dulu keadaannya secara cermat, jangan hiraukan kalau penjual mengatakan ada orang lain yang ingin beli sehingga transaksi harus dipercepat.
Terlebih motor tersebut kamu lihat di media online. Usahakan untuk tidak membayar uang muka lewat transfer atau sejenisnya. Supaya kamu merasa lebih aman dan dapat motor yang berkualitas.
2. Bandingkan Harga
Biasanya orang yang menawarkan motor serupa banyak ditemukan, baik melalui online maupun secara langsung. Jadi sebelum memilih, coba bandingkan terlebih dulu harga yang kamu lihat, dengan motor sejenisnya.
Baca juga: 5 Tips Bagi Anak SMP dan SMA Jelang Mengikuti MPLS 2023
Pastikan kamu tidak membeli jauh diatas harga pasaran. Bisa juga bertanya kepada kerabat yang paham motor agar mendapat pemahaman lebih.
3. Cek Surat-Surat Kendaraan
Kalau sudah menentukan pilihan dan ingin bertemu dengan penjual untuk cek kondisi. Pastikan kamu memeriksa surat-surat kendaraan secara hat-hati. Umumnya berkas yang dicek STNK dan BPKB, keduanya harus sesuai dengan plat nomor dan juga nama sepeda motor.
Kamu juga bisa mengetahui seberapa sering kendaraan tersebut diperjualbelikan lewat BPKB. Dengan menyesuaikan antara nama pembeli pertama dengan KTP pemilik sekarang ini. Tips ini juga bertujuan agar tidak membeli motor curian.
4. Cocokan Nomor Rangka dan Mesin
Tahap ini sangat penting untuk diperhatikan, kamu harus cek rangka dan mesin motor. Kemudian dicocokan dengan surat-suratnya, nomor di rangka dan mesin harus sama dengan yang tertulis pada surat kendaraan. Jika tidak cocok, sebaiknya batalkan niat membeli jika tidak ingin mendapat masalah ke depan.
5. Periksa Oli Motor
Memeriksa oli motor bekas juga tidak kalah penting sebelum membeli. Lihat apakah oli berlebihan atau tidak, bagus atau buruk. Jika masih bagus akan bekerja baik dalam meredam suara mesin.
Jangan lupa juga cek kapasitas oli dari pengukur batas maksimal yang biasanya terdapat pada penutup oli. Gunanya untuk mengetahui kendaraan kualitas oli yang digunakan kendaraan.
6. Nyalakan Mesin
Menyalakan mesin saat cek kondisi oli bisa dilakukan secara bersamaan. Jika kondisi oli bagus akan bekerja baik dalam meredam suara. Sedangkan jika sebaliknya, suara mesin akan terdengar lebih berisik.
Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli motor bekas. Kalau kurang berpengalaman, sebaiknya ajak kerabat yang lebih paham tentang kondisi motor. Jika perlu ajak mekanik kenalan agar lebih aman.
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di Sini.
(arn/red)
