Jurnalistika
Loading...

Tertinggal 4-0 dari Barcelona, Pelatih Dortmund: Keajaiban Bisa Terjadi

  • Arief Rahman

    15 Apr 2025 | 15:55 WIB

    Bagikan:

image

Niko Kovac, pelatih klub Liga Jerman, Borussia Dortmund. (Dok. Official Borussia Dortmund)

jurnalistika.id – Pelatih Borussia Dortmund, Niko Kovac, menolak menyerah meski timnya tertinggal agregat 0-4 dari Barcelona jelang leg kedua perempat final Liga Champions.

Kovac mengusung semangat comeback legendaris Liverpool tahun 2019 dan percaya bahwa keajaiban bisa terjadi di Signal Iduna Park.

“Keajaiban bisa terjadi. Kita ingat pertandingan Liverpool (melawan Barcelona). Saya mengingat momen tersebut. Namun, itu dulu dan sekarang kita di musim 2024/2025,” ujar Kovac kepada AFP, Senin (14/4/2025) waktu setempat.

Baca juga: Jadwal Liga Champions: Menunggu Comeback Real Madrid Atas Arsenal

Meski demikian, Kovac sadar timnya harus tampil total berbeda dibanding leg pertama di Camp Nou, di mana mereka tumbang telak tanpa balas.

“Kami sadar dengan situasi kami. Tapi kami juga ingin menunjukkan wajah berbeda dibandingkan di leg pertama. Targetnya jelas, menang di kandang,” tegas pelatih yang baru didatangkan Dortmund musim ini.

Modal Percaya Diri Usai Jinakkan Bayern

Dortmund sedikit mendapat suntikan moral usai meraih kemenangan 2-1 atas rival berat Bayern Muenchen di Bundesliga akhir pekan lalu.

Hasil itu jadi penegasan bahwa Die Borussen masih punya taji, meski performa mereka di kandang musim ini jauh dari kata meyakinkan.

Baca juga: Rapor Merah Pemain MU Usai Dibantai Newcastle: Kompak Main Buruk

Dari 12 laga terakhir di Signal Iduna Park, Dortmund cuma mencatat tiga kemenangan, sisanya berakhir dengan hasil imbang atau kekalahan.

Statistik yang jelas tak mendukung bila dibandingkan dengan performa solid Barcelona musim ini, terlebih mengingat rekor pertemuan mereka.

Kutukan Lawan Blaugrana

Dortmund belum pernah menang dalam enam pertemuan terakhir kontra Barcelona, termasuk kekalahan 2-3 di fase grup Liga Champions musim ini.

Namun Kovac menolak tunduk pada statistik, dan justru menyulut motivasi anak asuhnya untuk membalikkan sejarah.

Leg kedua akan digelar di Signal Iduna Park, Rabu (16/4) dini hari WIB. Dortmund membutuhkan kemenangan minimal 5-0 untuk lolos langsung ke semifinal, atau menang 4-0 untuk memaksakan perpanjangan waktu.

Sebuah misi nyaris mustahil, seperti kata Kovac, keajaiban bisa saja terjadi.

Ikuti dan baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.

Barcelona

Borussia Dortmund

Liga Champions


Populer

Ini 4 Daftar Tersangka Kasus Korupsi Pengelolaan Sampah Tangsel
Tentang Kami
Karir
Kebijakan Privasi
Pedoman Media Siber
Kontak Kami