jurnalistika.id – Real Madrid berhasil mengamankan kemenangan dramatis atas Real Mallorca dengan skor 2-1 pada jornada ke-36 La Liga 2024-2025. Namun, alih-alih puas, pelatih Carlo Ancelotti justru mengungkapkan penyesalan lantaran timnya tak bisa tampil konsisten sebagus ini sepanjang musim.
Bertanding di Santiago Bernabeu, Kamis (15/5/2025) dini hari WIB, Madrid sempat dibuat frustrasi setelah Mallorca mencuri keunggulan lebih dulu. Tim tamu membuka skor lewat gol Martin Valjent pada menit ke-11, yang membuat pendukung tuan rumah terdiam.
Madrid baru bisa bangkit di babak kedua. Kylian Mbappe menjadi penyelamat pertama lewat gol penyama kedudukan di menit ke-68.
Saat laga tampak akan berakhir imbang, pemain muda Jacobo Ramon muncul sebagai pahlawan di masa injury time. Golnya pada menit ke-90+5 memastikan kemenangan untuk Los Blancos.
Baca juga: Prediksi Skor Aston Villa vs Tottenham di Liga Inggris: Preview, Info Tim, H2H dan Line Up
Tiga poin ini menunda pesta juara Barcelona, yang masih memimpin klasemen sementara. Madrid kini hanya terpaut empat poin dari rival abadinya, meski Barca masih menyimpan satu laga lebih banyak. Dengan dua pertandingan tersisa, perebutan gelar juara belum sepenuhnya usai.
Penyesalan Ancelotti
Namun, kemenangan ini justru meninggalkan penyesalan bagi Carlo Ancelotti. Pelatih asal Italia itu mengakui timnya seharusnya bisa tampil seperti ini di lebih banyak pertandingan musim ini.
“Ya, kami telah mengalami begitu banyak pengorbanan dengan usaha yang luar biasa. Jika kami ini dalam lebih banyak pertandingan, musim ini akan lebih baik,” ujar Ancelotti dikutip dari BeinSports.
Pelatih 65 tahun itu juga menyoroti kondisi tim yang sempat dihantam badai cedera, tetapi tetap mampu menunjukkan determinasi tinggi.
“Kami tak menyerah meski ada 12 pemain yang cedera, ini adalah sesuatu yang sangat langka,” ucap dia.
Baca juga: Prediksi Skor Osasuna vs Atletico Madrid di Liga Spanyol Jumat 16 Mei 2025
Meski musim berjalan naik-turun, Ancelotti tetap memuji mentalitas skuat Madrid, terutama pada laga melawan Mallorca yang mencatatkan statistik luar biasa.
“Saya belum pernah melihat tim yang melepaskan tembakan 40 kali ke gawang seperti yang kami lakukan hari ini,” tuturnya.
Musim Terakhir Ancelotti di Madrid
Musim ini menjadi tahun terakhir Ancelotti di kursi pelatih Real Madrid. Dalam periode keduanya bersama klub, ia telah mempersembahkan sederet trofi, termasuk dua gelar La Liga, satu Liga Champions, Copa del Rey, Piala Dunia Antarklub, Piala Super Eropa, dan Supercopa Spanyol.
Setelah menutup kariernya di Bernabeu musim ini, Ancelotti akan melanjutkan tantangan baru sebagai pelatih tim nasional Brasil, menggantikan Dorival Junior.
Ikuti dan baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.
Sumber: BeinSport