jurnalisita.id – Pratama Arhan kembali menjadi sorotan setelah dipilih dalam daftar 27 pemain Timnas Indonesia untuk melakoni dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Bahrain (10/10) dan China (15/10).
Pemanggilan bek kiri ini cukup mengundang perhatian, mengingat minimnya waktu bermainnya di level klub bersama Suwon FC di K League 1.
Baca juga: Shin Tae-yong Tak Panggil Justin Hubner, Ada Apa?
Sampai Oktober 2024, Arhan hanya mencatatkan satu penampilan untuk Suwon FC, dan laga tersebut berakhir dengan kartu merah.
Kondisi ini memunculkan pertanyaan mengenai keputusan Shin Tae-yong untuk terus memanggil Arhan ke skuad Garuda. Apalagi dengan adanya opsi lain seperti Calvin Verdonk dan Shayne Pattynama.
Alasan STY Tetap Panggil Arhan
Namun, keputusan Shin Tae-yong (STY) tampaknya lebih dari sekadar melihat performa di klub. Sang pelatih asal Korea Selatan ini sudah mempercayai Arhan sejak pertama kali bergabung dengan Timnas Indonesia pada 2020, saat tim bersiap untuk Piala Dunia U-20 yang akhirnya dibatalkan.
Sejak debutnya di Timnas pada usia 19 tahun, Arhan telah menjadi pemain yang sering diandalkan. Ia hanya absen dalam tujuh dari 49 laga di bawah asuhan Shin.
Baca juga: Daftar Lengkap 27 Pemain Timnas Indonesia Hadapi Bahrain dan China
STY juga menegaskan Arhan dipanggil untuk kepentingan jangka panjang sepak bola Indonesia.
“Jika timnas tidak memilih dia, performanya bisa merosot. Saya pilih dia untuk masa depan sepak bola Indonesia,” ujar Shin pada Desember 2023 lalu, menjelaskan filosofi di balik pemanggilannya.
Meski minim jam terbang di klub, Arhan terus membuktikan diri dengan performa solid di level internasional. Dia dikenal dengan kemampuan lemparan ke dalamnya yang luar biasa, yang sering kali menjadi senjata andalan Shin dalam menciptakan peluang gol.
Baca juga: Absen Bela Timnas Indonesia, Justin Hubner Respons Begini di Instagram
Keputusan memanggil Arhan meskipun dia jarang tampil di klub adalah bukti kepercayaan besar Shin terhadap bakat dan kontribusi Arhan bagi Timnas.
Pertanyaan selanjutnya adalah apakah Arhan akan kembali tampil gemilang saat melawan Bahrain dan China, membayar kepercayaan yang diberikan oleh pelatihnya.
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini