jurnalistika.id – Pergerakan harga bahan pangan di pasar ritel nasional menunjukkan tren fluktuatif pada Selasa (20/5/2025). Data terbaru dari Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat sejumlah komoditas pokok mengalami penurunan, sementara sebagian lainnya justru mengalami kenaikan harga meski dalam skala kecil.
Telur ayam ras menjadi salah satu komoditas yang mengalami kenaikan. Harga di tingkat konsumen tercatat menyentuh angka Rp29.193 per kilogram, naik tipis dibanding sehari sebelumnya yang sebesar Rp29.105 per kg.
Sebaliknya, harga bawang merah justru mengalami penurunan cukup signifikan menjadi Rp37.049 per kg, dari sebelumnya Rp39.331 per kg.
Dari sektor beras, pergerakan harga cenderung stabil. Beras premium mengalami kenaikan ringan menjadi Rp15.603 per kg, sementara beras medium turun menjadi Rp13.698 per kg.
Baca juga: Miliki Mobil Baru dengan Bunga 0% dari BRI Finance
Untuk beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) Bulog, harga ikut turun tipis ke Rp12.591 per kg dari Rp12.627 per kg.
Komoditas jagung di tingkat peternak juga mencatat penurunan harga menjadi Rp5.945 per kg dari sebelumnya Rp6.212 per kg. Hal serupa terjadi pada kedelai biji kering impor yang kini dibanderol Rp10.608 per kg, turun dari Rp10.818 per kg.
Tren penurunan juga terlihat pada komoditas sayuran. Bawang putih bonggol turun tipis ke Rp42.030 per kg, disusul cabai merah keriting yang kini berada di angka Rp46.260 per kg.
Cabai merah besar turun menjadi Rp42.144 per kg, dan cabai rawit merah mengalami penurunan ke Rp48.252 per kg.
Sementara itu, harga daging sapi murni tercatat turun menjadi Rp133.676 per kg, namun daging ayam ras mengalami kenaikan menjadi Rp36.044 per kg dari sebelumnya Rp35.254 per kg.
Gula konsumsi juga ikut mengalami koreksi harga ke angka Rp18.526 per kg, meskipun hanya turun tipis dari Rp18.559 per kg.
Komoditas minyak goreng turut mengalami penurunan harga di berbagai jenis. Minyak goreng kemasan turun ke Rp20.661 per liter, minyak goreng curah ke Rp17.605 per liter, dan Minyakita kini dihargai Rp17.498 per liter.
Tepung terigu juga menunjukkan tren penurunan. Tepung terigu curah kini di angka Rp9.702 per kg, sementara tepung terigu kemasan turun menjadi Rp12.733 per kg.
Dari sektor perikanan, ikan kembung mengalami kenaikan harga menjadi Rp41.481 per kg, diikuti ikan bandeng yang juga naik tipis ke Rp34.361 per kg. Sebaliknya, harga ikan tongkol justru turun ke angka Rp33.922 per kg.
Komoditas garam konsumsi tercatat mengalami penurunan harga kecil ke Rp11.595 per kg. Sementara itu, daging kerbau juga menunjukkan penurunan cukup signifikan. Daging kerbau beku impor turun ke Rp99.278 per kg, sedangkan daging kerbau segar lokal kini dibanderol Rp137.000 per kg.
Perubahan harga ini memperlihatkan dinamika pasar yang masih terus bergerak mengikuti permintaan, pasokan, serta faktor distribusi di berbagai daerah. Pemerintah melalui Bapanas terus memantau perkembangan untuk menjaga stabilitas harga pangan nasional.
Ikuti dan baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.

