jurnalistika.id – Penipuan online di aplikasi pesan instan WhatsApp (WA) kembali terjadi. Kali ini, giliran aplikasi milik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yakni SatuSehat Mobile yang disalahgunakan.
Penipuan melalui WhatsApp yang mengatasnamakan aplikasi SatuSehat itu sama seperti yang terjadi pada BPJS kesehatan beberapa waktu lalu, yakni melalui link phising. Kemenkes melaporkan, pesan dari nomor tidak dikenal tersebut mengirimkan link berisi meminta pengguna untuk update SatuSehat.
Namun, alih-alih memperbarui, jika link iru diklik, justru berpotensi akan mencuri password atau data yang tersimpan di ponsel pengguna.
“WhatsApp penipuan itu bernomor +6285961004844. Masyarakat diimbau hati-hati bila menerima pesan dari nomor tersebut. Bahkan boleh jadi pengirim pesan penipuan itu menggunakan banyak nomor,” kata
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid dalam keterangannya, dikutip Selasa (13/3/2023).
Siti menyarankan, sebagai upaya pencegahan, dirinya mengimbau masyarakat agar jangan sampai membuka link yang mengaku dari SATUSEHAT. Pasalnya nomor resmi SatuSehat terverifikasi denga centang hijau.
Selain itu, katanya, secara prosedural Kementerian Kesehatan tidak pernah mengirimkan link update SATUSEHAT secara personal melalui WhatsApp.
“Update SATUSEHAT Mobile diproses secara otomatis atau manual melalui Play Store atau App Store. Sementara untuk nomor WhatsApp Kemenkes adalah 0811 10 500 567 dengan centang hijau,” kata Siti.
Sebelumnya, aplikasi SATUSEHAT memang sempat mengalami eror. Siti merangkak, hal itu terjadi karena gangguan login bagi sebagian pengguna yang tidak mendapatkan OTP.
“Masalah itu terjadi karena adanya peningkatan akses atau traffic aplikasi secara bersamaan. Saat ini kendala terkait Aplikasi SATUSEHAT berangsur normal dengan dikeluarkannya versi terbaru (5.2.1),” ujarnya.
Sementara itu, bila terjadi kendala lebih lanjut, pengguna diminta untuk menyampaikan keluhannya melalui hotline berikut.
WhatsApp 0811 10 500 567, email [email protected], atau Direct Message di media sosial SATUSEHAT Mobile, di Twitter @SATUSEHAT dan Instagram @satusehat_id.
Baca berita dan ikuti jurnalistika di Google News, klik di Sini.
(fsy/red)