Jurnalistika
Loading...

Pengamat Ungkap Soal Peluang Pilkada Jakarta Dua Putaran Usai Pram-Doel Unggul

  • Jurnalistika

    28 Nov 2024 | 10:15 WIB

    Bagikan:

image

Pilkada Jakarta 2024.

jurnalistika.id – Pasangan calon (paslon) nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, sementara ini memimpin hasil quick count Pilkada Jakarta 2024.

Berdasarkan data Lembaga Survei Indonesia (LSI) dengan suara masuk 100 persen, paslon yang dijuluki Pram-Doel tersebut meraih 50,10 persen suara.

Mengikuti di belakangnya, paslon nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono, memperoleh 39,29 persen, sedangkan paslon nomor urut 2, Dharma-Kun, hanya 10,61persen.

Baca juga: Data 100 Persen! Simak Hasil Quick Count Pilkada 2024 di Jakarta, Banten, dan Jawa

Meskipun unggul, kepastian apakah Pilkada Jakarta akan berlangsung satu atau dua putaran masih menjadi pertanyaan. Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno, menyebut margin of error dari hasil quick count menjadi faktor penting yang akan menentukan.

“Apakah Jakarta 1 atau 2 putaran tergantung margin of error QC dari lembaga survei. Kalau margin of error-nya 1 persen misalnya, maka hasil QC minimal 52 atau 53 persen untuk mengklaim pilkada 1 putaran,” ujar Adi saat dihubungi, Rabu (27/11/2024) dikutip dari DetikNews.

Margin of Error dan Peluang Dua Putaran

Adi menjelaskan bahwa margin of error yang lebih besar, seperti 2 persen, membuat peluang berlangsungnya Pilkada dua putaran semakin terbuka.

“Kalau margin of error QC-nya 2 persen misalnya, maka untuk bisa mengklaim pilkada satu putaran minimal hasil QC-nya 43 atau 44 persen,” ujarnya.

Melihat hasil sementara yang menunjukkan Pram-Doel di atas angka 50 persen, margin of error akan menjadi ujian krusial dalam memastikan tahapan Pilkada Jakarta.

Baca juga: Kalah Versi Quick Count, Tim Kampanye Airin-Ade Temukan Dugaan Kecurangan

Jika perolehan suara tetap konsisten di atas 50 persen, Pilkada hanya memerlukan satu putaran. Namun, jika suara paslon nomor urut 3 turun sedikit saja dalam perhitungan resmi, kemungkinan putaran kedua akan menjadi kenyataan.

Rekapitulasi Suara Menjadi Penentu

Hasil quick count memang memberikan gambaran sementara, tetapi keputusan akhir ada pada data resmi KPU Jakarta yang masih melakukan proses rekapitulasi suara manual. Adi mengingatkan bahwa perhitungan ini akan menjadi kunci untuk menentukan nasib Pilkada Jakarta 2024.

Baca juga: Respons Pramono Usai Unggul di Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024

Dengan dinamika yang terjadi, Pilkada Jakarta 2024 tidak hanya menjadi ajang politik bagi tiga paslon, tetapi juga perhatian publik terhadap transparansi dan akurasi data rekapitulasi suara. Pendukung masing-masing paslon diimbau untuk tetap bersabar menunggu hasil resmi dari KPU.

Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini

Hasil quick count pilkada

Pilkada 2024

Pilkada Jakarta 2024

quick count


Populer

Data 100 Persen! Simak Hasil Quick Count Pilkada 2024 di Jakarta, Banten, dan Jawa
Tentang Kami
Karir
Kebijakan Privasi
Pedoman Media Siber
Kontak Kami