Jurnalistika
Loading...

KOREA

Pakaian Tradisional Korea Hanbok: Sejarah dan Fakta Menariknya

Telusuri salah satu budaya Korea Selatan bernama Hanbok untuk menambah wawasan

  • Alin Lestari

    09 Agt 2023 | 09:24 WIB

    Bagikan:

image
Pakaian tradisional Hanbok (Atalanta Hanbok)

Pakaian tradisional Hanbok adalah salah satu kekayaan yang memukau di Korea Selatan. Kenali dan lihat sejarahnya agar bisa menambah pengetahuan tentang negara ini.

Sebagai salah satu negara di benua Asia, Korea Selatan telah memikat perhatian banyak orang di seluruh dunia. Terlebih dalam beberapa tahun terakhir, industri musik dan film Korea Selatan telah populer hingga penjuru dunia.

Namun, di balik modernitasnya masih ada nilai sejarah yang masih ada sampai hari ini. Salah satunya adalah Hanbok. Apakah itu? Simak pembahasan berikut.

1. Sejarah Hanbok

Hanbok memiliki akar sejarah yang dalam, mencapai ribuan tahun ke belakang. Dipengaruhi oleh beberapa faktor dan Hanbok telah mengalami transformasi yang menarik dari masa ke masa.

Mengutip dari vam.ac.uk, secara sederhana Hanbok berarti pakaian Korea yang sudah diperkenalkan pada akhir abad ke-19 oleh Korea sebagai istilah untuk membantu membedakan pakaian sehari-hari mereka. Terlebih setelah ada pengaruh dari pakian barat seperti sekarang ini.

Hanbok sudah dikenal sejak dari tiga masa kerajaan, yakni Kerajaan Goguryeo, Joseon, dan Silla. Pakaian tradisional ini terdiri dari beberapa elemen seperti jeogari (baju), baji (celana), dan chima (rok). Seiring waktu pakaian ini pun berkembang.

Hingga akhirnya, pakaian ini dianggap lebih sebagai pakaian seremonial yang disediakan untuk perayaan dan acara liburan tradisional. Misalnya ulang tahun, pernikahan, dan pemakaman. Meskipun belakangan ini ada upaya menghidupkan kembali Hanbok.

2. Elemen Desain Inti

Masih dari laman yang sama, ada sejumlah elemen desain inti yang tetep konsisten untuk semua hanbok lintas gender dan status sosial. Seperti terdiri dari bagian atas dan bagian bawah, dipotong dan dijahit rata, dan atasan dibungkus lalu diikat menjadi satu dengan pita melingkar yang disebut goreum.

3. Kain dan Bahan

Empat serat tekstil utama yang secara tradisional digunakan dalam hanbok adalah sutra, rami atau jenis kain tenun dengan sangat halus, dan kapas. Hal ini membuktikan kalau serikultural di Korea sudah ada sejak periode neolitik (10.000 - 4.500 SM).

4. Warna dan Motif Berarti

Warna dan motif pada Hanbok memiliki makna simbolis yang dalam. Warna-warna cerah mencerminkan kebahagiaan, sementara warna-warna netral menggambarkan kesederhanaan.

Motif seperti ini masih sering dilihat pada saat ini jika berkunjung ke Korea Selatan. Terutama ketika datang saat ada perayaan besar atau di acara pernikahan orang tertentu.

5. Hanbok dan Kecantikan Korea

Pada era modern, Hanbok telah berdampingan dengan tren mode global. Banyak selebriti Korea yang memadukan Hanbok dengan elemen modern, menciptakan paduan busana yang menakjubkan.

Dengan begitu pakian tradisional ini tetap ada hingga sekarang dan juga tetap dikenal oleh negara lain. Ini menjadi bukti bahwa Korea sangat menghargai warisan budayanya dan sejarahnya sebagai salah satu negara di Asia.

6. Melestarikan Warisan Budaya

Korea Selatan telah berkomitmen untuk melestarikan budaya Hanbok melalui berbagai inisiatif dan proyek. Museum-museum dan lokakarya Hanbok menjadi tempat untuk memahami dan memelihara keindahan tradisi ini. Berbagai museum itu juga masih dijaga hingga saat ini. Keindahan Korea bisa dilihat dari sini jika ingin mempelajari lebih jauh tentang negara yang terkenal dengan K-Pop ini.

7. Hanbok di Panggung Dunia

Tidak hanya dikenal di Korea, Hanbok juga telah membuat jejak di panggung internasional. Selebriti Hollywood dan fashionista telah mencoba dan mengenakan Hanbok dalam acara-acara penting.

Kalau kamu sering menyaksikan drama Korea yang mengangkat tentang sejarah, tidak jarang pula Hanbok ditampilkan di beberapa film lokal Korea. Sehingga menjadikannya semakin terkenal di panggung dunia.

8. Hanbok Jadi Penyampai Identitas Sosial

Variasi Hanbok dari dinasti Joseon digunakan untuk menandakan jenis kelamin, kelas sosial, dan uisia seseorang. Secara langsung mencerminkan nilai -nilai konfusianis yang lazim pada saat itu dan penekanannya pada mempertahankan peran sosial untuk keharmonisan masyarakat.

9. Tak Sekedar Baju Tradisional

Hanbok bukan hanya tentang pakaian, tetapi juga tentang identitas, warisan, dan keindahan. Memahami makna di balik setiap jahitan Hanbok adalah menghargai kekayaan budaya yang telah bertahan selama berabad-abad


  • Alin Lestari

    Jangan pernah ragu dengan proses

Jurnalistika Community adalah platform terbuka untuk menulis. Semua konten sepenuhnya milik dan tanggung jawab kreator. Pelajari Selengkapnya.

Artikel lain dari Alin

    Kamu suka artikel dari penulis ini? Lihat lagi yang lainnya dari Alin Lestari

    Rekomendasi