jurnalistika.id – Guncangan gempa bumi berkekuatan Magnitudo 4,1 mengguncang wilayah Kota Bogor, Jawa Barat, pada Kamis malam (10/4/2025) pukul 22.16 WIB. Gempa ini tercatat sebagai gempa dangkal dengan pusat gempa berada di darat, tepatnya 2 kilometer tenggara Kota Bogor pada kedalaman 5 kilometer.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut bahwa gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal yang dipicu oleh aktivitas sesar aktif.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif,” ujar Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hartanto, dalam keterangan resminya.
Baca juga: Panduan Ikut Pemutihan Pajak Kendaraan Motor-Mobil di Tangsel Banten
BMKG mencatat bahwa guncangan terasa di sejumlah wilayah, termasuk Kabupaten Bogor, Kota Bogor, dan Depok. Intensitas guncangan diperkirakan berada pada skala III MMI, yang berarti getaran dirasakan nyata dalam rumah dan terasa seperti truk besar melintas.
“Hingga pukul 22:28 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan,” tambah Hartanto.
Ia pun mengimbau warga agar tetap tenang dan tidak mudah terpancing oleh isu yang belum jelas kebenarannya.
Data Kerusakan Mulai Terungkap
Meski intensitas gempa tergolong ringan hingga sedang, sejumlah kerusakan mulai dilaporkan dari berbagai titik di Kota Bogor. Tim Tagana Kota Bogor mencatat setidaknya 17 bangunan terdampak akibat gempa, mulai dari atap rumah ambruk hingga keretakan dinding bangunan.
Berikut ini rincian kerusakan berdasarkan laporan dari Bidang Operasi Tagana Kota Bogor yang diterima pada Jumat (11/4/2025) pukul 00.38 WIB:
- RT 01/08, Kelurahan Muarasari, Bogor Selatan – Atap rumah ambruk.
- RT 02/05, Kelurahan Bondongan, Bogor Selatan – Dinding rumah retak.
- RT 02/01, Kelurahan Rancamaya, Bogor Selatan – Rumah ambruk.
- RT 02/03, Kelurahan Bojong Kerta, Bogor Selatan – Rumah ambruk.
- RT 02/03, Kelurahan Pasir Jaya, Bogor Barat – Rumah retak.
- Cimanggu Poncol RT 05/08, Kelurahan Cilendek Timur, Bogor Barat – Atap rumah ambruk.
- RT 04/08, Kelurahan Gudang, Bogor Tengah – Rumah retak.
- Cimanggu Pesantren RT 03/06, Kelurahan Kedung Waringin, Tanah Sereal – Rumah retak.
- Jalan Menteng RT 03/02, Kelurahan Menteng, Bogor Barat – Rumah retak.
- RT 01 RW 06, Panaragan, Bogor Tengah – Rumah retak.
- Jalan Layung Sari RT 04/19, Kelurahan Empang, Bogor Selatan – Rumah retak.
- Gang Kosasih RT 06/08, Kelurahan Cikaret, Bogor Selatan – Rumah retak.
- RT 02/12, Kelurahan Gudang, Bogor Tengah – Rumah retak.
- RT 02/11, Kelurahan Menteng, Bogor Barat – Rumah retak.
- Wangun RT 06/01, Kelurahan Sindang Sari, Bogor Timur – Rumah retak.
- BLK Bumi Menteng Asri RT 02/11, Kelurahan Menteng, Bogor – Rumah retak.
- RW 06, Kelurahan Menteng, Bogor Barat – Atap genteng bangunan sekolah BAIS rusak.
Meski tak ada laporan korban jiwa, data ini menunjukkan bahwa gempa memicu kerusakan fisik yang cukup luas, terutama di wilayah Bogor Selatan dan Bogor Barat.
Ikuti dan baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.