jurnalistika.id – Video syur Salsa Anindya atau yang dikenal sebagai Bu Guru Salsa beredar luas di media sosial seperti TikTok dan X, bahkan ada yang membagikan link.
Bu Guru Salsa lantas mendadak menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah beredar video syur tersebut yang diduga melibatkan dirinya. Video berdurasi beberapa menit itu viral dan menuai berbagai reaksi dari warganet.
Menanggapi hal ini, Salsa akhirnya memberikan klarifikasi melalui media sosial. Ia mengaku menjadi korban penipuan yang membuat video pribadinya tersebar luas tanpa izin.
Kronologi Beredarnya Video
Bu Guru Salsa sebelumnya cukup dikenal di media sosial karena kerap membagikan aktivitas kesehariannya. Namun, perhatian publik semakin besar ketika video asusila yang diduga dirinya muncul di berbagai platform.
Dalam video tersebut, seorang perempuan terlihat tanpa busana, mengenakan hijab dan kacamata, sambil berjoget.
Baca juga: Apa Band Pertama di Dunia? Simak Penjelasannya
Salsa pun menjelaskan bagaimana video tersebut bisa tersebar. Ia mengaku diperdaya oleh seseorang yang dikenalnya melalui media sosial.
“Saya merasa bersalah dan sangat menyesal dengan kejadian ini. Hal ini bermula karena saya telah tertipu oleh seseorang di media sosial. Dan chat pribadi saya ke penipu itu disebarkan dan diperjualbelikan,” ungkap Salsa dalam pernyataannya.
Status Pekerjaan dan Keputusan Mundur
Dalam klarifikasinya, Salsa menegaskan ia sudah tidak lagi berstatus sebagai guru. Sebelumnya, ia merupakan guru bantu di sebuah SD Negeri di Ambulu, Jember, Jawa Timur.
Namun, ia mengaku telah mengundurkan diri sebelum video tersebut viral.
“Sebelum kasus itu beredar luas, dengan sadar dan tanpa paksaan pihak manapun, saya mengundurkan diri dari guru bantu dan bukan lagi menjadi bagian dari instansi manapun sejak tanggal 7 Februari 2025,” jelasnya.
Baca juga: 5 Rekomendasi Film untuk Tontonan di Bulan Ramadan Sambil Nunggu Buka Puasa
Salsa tidak menampik kejadian ini adalah kesalahan besar dalam hidupnya. Ia pun berharap agar keluarganya tidak menjadi sasaran hujatan akibat kasus ini.
“Ini murni kebodohan saya. Dan ini pelajaran berharga bagi saya. Dan saya sangat jauh dari cerminan seorang guru,” sesalnya.
Ia juga menegaskan ia hanya memiliki satu akun media sosial resmi, dan meminta publik untuk tidak mempercayai akun-akun lain yang mengatasnamakan dirinya.
“Saya akan bertanggung jawab atas ini secara pribadi. Dan saya juga menegaskan akun TikTok dan IG saya hanya satu,” tegasnya.
Klarifikasi ini mendapat beragam respons dari warganet. Sebagian mendukung dan menyemangati Salsa untuk bangkit dari kesalahannya. Namun, tak sedikit pula yang masih meragukan pernyataannya.
Ikuti dan baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.